Memilih Tema Majalah....
Di Indonesia tidak terhitung banyaknya jumlah majalah yang sampai saat ini masih eksis dipasar, dan tentu akan terus bertambah, meski banyak fenomena majalah yang gulung tikar karena tidak diminati oleh pembaca.
Pada ulasan sebelumnya tentang Jenis-Jenis Majalah, yaitu tentang style, bahwa setiap majalah memiliki target audience nya sendiri, dan pengemasannya pun akan berbeda menyesuaikan dengan target audiencenya. dan hal ini menjadi tugas seorang desainer/ layouter dalam merancang layout majalah tersebut.
Nah majalah yang akan saya buat nanti, akan mengusung tema Minimalis, kita akan lebih banyak bermain pada pengolahan teks dan penempatan foto. Jadi jika suatu kali kita harus membuat majalah yang sungguhan, yang sederhana misalnya, majalah sekolah, jangan lupakan tentang target pembaca kita siapa, selanjutnya kita tentukan style majalahnya akan seperti apa.
Lihat Perbedaan Layout Majalah di bawah ini.
Layout Minimalis, tidak terlalu banyak konsumsi warna, dan lebih menonjolkan permainan teks dan penempatan foto. layout ini biasanya sering diaplikasikan pada majalah-majalah dengan tema gaya hidup. |
Nah kalau layout yang ini lebih banyak konsumsi warnanya dan terlihat lebih garang, layout ini sering diaplikasikan untuk majalah dengan segmen anak muda. khususnya majalah dewasa. :D |
Persiapan Membuat Layout Master.
Pada artikel sebelumnya saya sudah menjelaskan tentang Kerangka Majalah, dan Jenis-Jenis Majalah. serta yang baru saja saya tulis diatas tentang tema majalah, Semoga artikel tersebut berguna sebagai panduan dasar sebelum kita masuk kepada praktek.
Sebelum masuk ke praktek alangkah baiknya sobat tau apa fungsi dari Layout Master, Master Majalah. atau juga disebut Kerangka Majalah, Master Majalah dapat disebut juga dengan pola dasar, gaya, yang kegunaanya adalah untuk mengatur style/model huruf dengan otomatis.
Unsur penting dari perancangan majalah adalah konsistensi, bila sobat pernah perhatikan dan membaca majalah, pasti disana ada nilai-nilai konsistensi, dari halaman awal hingga akhir. Contoh adalah majalah tempo di artikel Jenis-Jenis Majalah. Merupakan type layout yang mengandung unsur-unsur konsistensi. dan semua majalah pasti seperti itu, konsiten dengan style nya masing masing.
Itulah fungsi dari Master Layout yang akan kita buat nanti, tujuan utamanya adalah ke-konsitenan gaya layout majalah.
Kalau kita kembali kepada Kerangka Majalah, berarti komposisi yang ada didalamnya meliputi,
Pengaturan besar kecilnya huruf, kolom, serta garis tepi (margin). Berikut ketentuannya :
Headline : 30 Point, adalah angka minimal, selebihnya bisa kelipatan 5, sampai dengan 60 Point, bisa lebih, tergantung kebutuhan majalah, [ namun standarnya seperti itu, 30-60.
Kutipan : 17 Point
Lead : 14 Point
Teks : 10 Point
Caption : 8 Point
Margin
Top /Atas : 27.5 mm
Botom /Bawah : 20 mm
Inside/Dalam : 15 mm
Outside/Luar : 15 mm
Standar kolom untuk majalah dengan ukuran A4 biasanya 3 dan 4 kolom atau bahkan lebih tergantung panjang pendeknya artikel, namun untuk layout dengan gaya minimalis, biasanya kolom tidak terlalu di perlukan, dalam arti tidak mengacu kepada jumlah kolom.**
Pada artikel selanjutnya kita akan masuk kepada bagian praktek Membuat Majalah Menggunakan Indesign CS5, jika sobat, belum punya indesign CS5 ini, saya rekomendasikan kepada sobat sebaiknya menggunakan Indesign versi 3, atau 4, karena tampilannya tidak jauh beda.
Untuk Indesign CS2 akan berbeda pada tampilan toolnya ** Juniantobara
Berlanjut ke Bagian 5
Sumber : adverdreams
Mantab bgt gan infonya, izin menerapkan ya..
ReplyDeleteLowongan kerja sarjana http://expocpnsbumn.blogspot.com/search/label/S1